Dajjal Si "LAKNAT" Penghancur Umat
Dajjal Adalah yang Membuat Onar dan Kerusakan di Muka Bumi
بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم
Assalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh.
Mengenal dan Mengetahui tentang 'Dajjal'
Alquran memang tidak menyebut kata Dajjal baik secara eksplisit maupun implisit. Namun, sebagian ulama ada yang berpendapat Dajal dalam Alquran seringkali disebut dengan Ya'juj dan Ma'juj. Tentang hal ini, Alquran menjelaskan dalam Surat Al-Kahfi ayat 94: Mereka berkata, 'Hai Dzulqarnain, sesungguhnya Ya'juj dan Ma'juj itu orang-orang yang membuat kerusakan di muka bumi, maka dapatkah kami memberikan sesuatu pembayaran kepadamu supaya kamu membuat dinding antara kamu dan mereka'.
Dalam Alquran dan Terjemahnya terbitan Departemen Agama, Ya'juj dan Ma'juj disebutkan sebagai dua bangsa yang membuat kerusakan di muka bumi, seperti yang telah dilakukan oleh bangsa Tartar dan Mongol dahulu. Bila Alquran tidak menjelaskan secara tegas dan pasti, bukan berarti Dajjal itu tidak ada. Beberapa Hadis Rasulullah yang diyakini kesahihannya secara jelas melengkapi apa yang disitir sebagai Ya'juj dan Ma'juj dalam Surat Al-Kahfi tersebut.
Misalnya Hadis yang diriwayatkan Muttafaq 'Alaih (Bukhari-Muslim) dari Huzaifah yang menyebutkan: Tidak seorang Nabi pun yang diutus Allah melainkan dia telah memperingatkan umatnya perkara Dajjal. Sesungguhnya Dajal itu bermata sebelah, yang tidak dapat digunakan adalah yang sebelah kanan. Dalam Hadis lain dikatakan: Dajjal itu akan datang membawa api dan air, apa yang dilihat orang banyak sebagai api sebenarnya adalah air, dan yang dilihat air adalah api.
Menurut pakar tafsir Alquran Prof Dr M Quraish Shihab dalam bukunya Quraish Shihab Menjawab, bahwa Hadis-hadis tentang Dajal cukup banyak antara lain diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim seperti disebutkan di atas. Dalam beberapa riwayat dikemukakan juga bahwa Rasul SAW bersabda: Tidak akan bangkit kiamat sebelum datang sekitar 30 orang pembohong-pembohong yakni Dajal-Dajal, semua mengaku sebagai Rasul Allah (HR At-Tirmidzi dan An-Nasai melalui Abu Hurairah).
Quraish berpendapat, Dajal yang terbesar adalah yang akan datang menjelang hari kiamat. Mengutip pakar Hadis Ibnu Hajar dalam bukunya Fath Albary --berdasar sekian banyak riwayat yang bersumber dari sahabat Nabi Abu Said Alkhudry --, ia menyebut sekian banyak sifat dan keadaannya, antara lain bahwa Dajal adalah seorang Yahudi, tidak memiliki anak, tidak dapat masuk ke Makkah dan Madinah (HR Muslim), buta sebelah, mata sebelah kirinya berkilau bagaikan bintang kejora. Ia akan bangkit dari timur. Ada riwayat yang menyatakan dari Khurasan ada lagi dari Asfahan yaitu daerah Iran sekarang (HR Muslim).
Pada mulanya, demikian Quraish Shihab, Dajal menampakkan kesalehan, kemudian mengaku Nabi dan terakhir mengaku sebagai Tuhan. ''Memang menurut riwayat ia (Dajal--red) memiliki sekian keistimewaan yang dapat mengelabui manusia, tetapi yang menggunakan pikirannya tidak akan terpedaya apalagi mengakuinya sebagai Tuhan atau nabi,'' tulis Quraish.
Ia menambahkan, kelompok Ahl Sunnah, lebih-lebih pakar Hadis mengakui adanya apa yang dinamai Dajal dan bahwa ia adalah satu sosok manusia yang menjerumuskan umat Islam, tetapi kelompok Mu'tazilah yang cenderung sangat rasional menolak kebenaran Hadis-hadis itu.
Di Antara Kedua Mata Dajjal Tertulis “Kafir”
ALLAH SWT sudah memberitahukan ciri-ciril pada Dajal yang hanya diketahui oleh mukmin yang bersih mata hatinya. Tanda ini adalah tulisan yang tertera di antara kedua matanya: k-f-r atau kafir.
Dalam Shahih al-Bukhari dari Anas diriwayatkan bawa Nabi saw. bersabda, “Tidak diutus seorang nabi kecuali ia memperingatkan umatnya akan bahaya si buta sebelah dan pendusta. Dajjal itu sungguh buta sebelah, sedangkan Tuhanmu tidak buta sebelah. Di antara kedua matanya tertulis ‘kafir’,”.
Dalam Shahih Muslim disebutkan bahwa Dajal itu “tertulis di antara kedua matanya ‘k-f-r’.
Dalam Shahih Ibn Khujaimah, Sunan ibnu Majah, dan Mustadrak al-Hakim diriwayatkan dengan sanad sahih dari Abu Umamah, “Sungguh termaktub di antara kedua matanya ‘kafir’ yang dapat dibaca oleh setiap mukmin yang bisa menulis maupun tidak.”
Dalam Shahih Muslim, “Sesungguhnya tertulis di antara kedua matanya ‘kafir’ yang dapat dibaca oleh orang yang membenci sikapnya atau dapat dibaca oleh setiap mukmin.”
“Yang benar,” kata Nawawi, “menurut para ulama, pengertian tulisan di sini adalah secara lahiriah. Itu adalah tulisan hakiki. Allah menjadikannya sebagai salah satu tanda yang menunjukkan kekufuran, kedustaan, dan kebatilan Dajal. Allah menampakkannya, kepada setiap muslim yang bisa menulis maupun tidak, dan Ia menyembunyikannya dari orang yang dikehendaki-nya celaka atau terkena fitnah.”
Al-Qadhi ‘Iyadh menyebutkan pendapat lain. “Di samping ada ulama yang berpendapat bahwa tulisan di sini adalah dalam pengertian hakiki sebagai mana yang kami sebutkan di atas, ada juga ulama lain yang berpendapat bahwa tulisan di sini bermakna majazi dan merupkan isyarat bahwa Dajal itu baharu, tidak kadim. Alasannya adalah kata-kata ‘yang dapat dibaca oleh setiap mukmin yang bisa menulis maupun tidak. ‘ Namun, pendapat ini lemah. (Syarah an-Nawawi ‘ala Muslim XVIII, h 60). [Sumber: "Ensiklopedia" Kiamat, Karangan: Dr. Umar Sulaiman al-Asyqar, Penerbit Serambi]
Dajjal: Dari Zionisme Hingga Dolar?
Di era modern saat ini, Dajjal muncul dalam berbagai versinya. Salah satunya yang paling jelas adalah dalam bentuk kekuatan dan gerakan zionisme internasional. Seperti disebutkan dalam buku Dajjal dan Simbol Setan karya dai kondang KH Toto Tasmara, sebagai bentuk dan ajaran palsu lagi sesat untuk menghancurkan semua agama yang ada hingga mereka masuk dalam perangkap jaringan konspirasi zionisme internasional, Dajjal telah ada sejak dahulu kala.
Dalam pandangan Toto, dendam sejarah kaum Yahudi yang selalu menjadi bulan-bulanan bangsa-bangsa yang menjajahnya sampai pada saat diaspora (tercerai berai di berbagai negara), menyebabkan mereka tak henti-hentinya mencari jalan untuk membalas kekalahannya untuk kembali bersatu.
Sejauh mana keterkaitan antara Dajal dan Yahudi, yang kini antara lain direpresentasikan oleh gerakan zionisme internasional, dijelaskan dalam dua Hadis Rasulullah berikut: Maka apabila Dajal sudah terbunuh, orang Yahudi pun menjadi hancur lebur barisannya, yakni sama-sama berperang untuk membela Dajjal dan jumlahnya mencapai puluhan ribu. (HR Imam Ibnu Majjah). Hadis itu mengisyaratkan bahwa Dajjal dan para pengikutnya adalah kaum Yahudi itu sendiri.
Dalam perjalannya kemudian, lanjut Toto, gerakan Dajal dikembangkan sebagai agama dan ritual Freemason. Gerakan ini disebut Freemasonry, salah satu sayap gerakan zaionisme internasional dewasa ini yang membungkus gerakannya dalam bentuk aktifitas sosial dan kepedulian pada masa depan manusia. Freemason sebenarnya telah lama diketahui pihak gereja Katolik Roma. Kala itu, gerakan ini dengan gencarnya menyerang eksistensi gereja hingga mereka mengeluarkan fatwa pengucilan terhadap para anggota Freemason.
Para anggota gerakan Freemason pun beragam. Selain pejabat penting dan tokoh internasional, beberapa presiden Amerika juga tercatat pernah menjadi anggota gerakan ini. Antara lain, George Washington, James Monroe, Andrew Jackson, James Knox Polk, James Buchanan, William McKinley, Theodore Rosevelt, William H. Taft, Warren G. Harding, Harry S. Truman, dan Gerald Ford. Sebagai gerakan kaum Yahudi, Freemason menyebarkan agenda terselubungnya yang dibungkus dalam ajaran menyesatkan, yakni aliansi Mistik Setanisme, yang secara global dipahami sebagai paham pemujaan terhadap materi dan mengingkari eksistensi Tuhan dan ajaran agama.
Sejauh ini, seperti dikutip Toto Tasmara, paham Setanisme dapat diketahui melalui ajaran-ajarannya, antara lain; Setanisme adalah bentuk lain dari pencampuran segala ajaran mistik, penyembahan terhadap dewa-dewa kegelapan yang kemudian dikemas dalam penalaran rasional; ajaran Setanisme zionis juga diperlambangkan melalui mata uang dolar AS, yakni In God We Trust One yang bermakna bahwa dewa Lucifer sebagai Jehovah (the son of God) harus diwujudkan cita-citanya membangun satu tatanan dunia baru yang sekuler dengan mengambil tuhan yang satu, yakni 'materi'.
Dalam kenyataannya, tata dunia baru kini dibangun dan direpresentasikan oleh Amerika Serikat. ''Tak lebih dan tak kurang, pemerintah AS telah melambangkan Dajjal Besar, seperti dilambangkan melalui monumen Washington sebagai setan besar, sementara Israel adalah 'setan' kecil,'' tulis Toto.
Mata-mata dan Dajjal Pasti Akan Datang
Dari Amir bin Sarahil Asy-Syab’bi, bahwasanya dia bertanya kepada Fathimah bin Qais, adik Adh-Dhahak bin Qais. Fatimah adalah termasuk salah seorang wanita yang turut serta berhijrah pada periode awal. Amir berkata, ”Sampaikanlah kepadaku suatu hadits yang engkau dengar langsung dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam yang tidak kamu nisbatkan kepada orang lain!”
Lalu Fathimah berkata, “aku telah menikahi Al-Mughirah. Pada saat itu, ia merupakan pemuda Quraisy yang terbaik, kemudian ia tertimpa musibah (terbunuh) pada awal jihad bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Tatkala aku menjanda, Abdurrahman bin Auf meminang aku melalui sekelompok sahabat Nabi. Sementara Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melamar aku untuk budaknya, Usamah bin Zaid. Ketika itu aku pernah diberitahu bahwa Rasulullah berbsabda, ‘Barangsiapa mencintai aku, maka hendaklah ia mencintai Usamah.’
Maka, tatkala Rasulullah mengajak aku berbicara, aku menjawab, ‘Terserah engkau, nikahkanlah aku kepada siapa saja yang engkau kehendaki.’
Kemudian beliau memerintahkan agar aku pindah ke rumah Ummu Syarik, ia adalah wanita Anshar yang kaya raya. Sumbangsihnya begitu besar dalam perjuangan di jalan Allah. Para tamu selalu singgah di rumahnya.
Lalu aku menjawab, ‘Akan aku lakukan.’
Tiba-tiba beliau berkata, ‘Jangan kamu lakukan itu karena Ummu Syarik mempunyai banyak tamu, sementara aku tidak suka jika kain kerudungmu terlepas dan betismu tersingkap, kemudian orang-orang itu melihat hal-hal yang tidak kamu sukai. Akan tetapi, pindahlah ke rumah sepupumu, Abdullah bin Amr bin Ummi Maktum.’ Dia adalah pria Bani Fihr, yakni Fihr Quraisy. Dia lahir dari qabilah yang sama dengan Fathimah.
Kemudian aku pindah ke rumah sepupuku itu. Setelah masa iddahku selesai, aku mendengar seorang muazin berseru. Muazin Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam itu menyeru untuk shalat jamaah. Lalu aku keluar menuju mesjid, kemudian shalat bersama Rasulullah. Pada waktu itu, aku berada pada shaf wanita paling depan.
Tatkala Rasulullah telah menyelesaikan shalatnya, beliau duduk di atas mimbar sambil tertawa, kemudian bersabda, ‘Hendaknya masing-masing orang tetap duduk di tempat shalatnya.’ Beliau melanjutkan, ‘Apakah kalian tahu kenapa aku mengumpulkan kalian?’ Mereka menjawab, ‘Allah dan Rasul-Nya yang lebih tahu.’
Beliau bersabda, ‘Demi Allah, aku tidak mengumpulkan kalian untuk memberikan semangat, dan bukan mengintimidasi. Aku mengumpulkan kalian karena Tamim Ad-Dari dulunya seorang Nasrani, kemudian ia datang berbai’at dan masuk Islam. Ia menceritakan kepadaku sebuah kisah yang sama seperti apa yang telah aku kisahkan kepada kalian tentang Dajjal.
Ia bercerita bahwa ia pernah mengarungi laut dengan kapan laut bersama 30 orang dari suku Lakham dan Judzam, kemudian mereka dipermainkan ombak selama sebulan di tengah laut, lalu mereka berlabuh di sebuah pulau di tengah laut hingga matahari akan terbenam.
Kemudian mereka duduk-duduk di perahu kapal dan masuk ke pulau itu. Lalu, sesuatu yang berambut lebat dan tebal menemui mereka. Mereka tidak mengetahui mana bagian depan dan mana belakangnya karena banyak rambutnya. Mereka bertanya, ‘Celaka, siapakah kamu?’ Ia menjawab, ‘Aku adalah Al-Jassasah (mata-mata).’ Mereka bertanya, ‘Apa itu Al-Jassasah?’ Ia menjawab, ‘Wahai kaum, pergilah ke pria yang berada di padepokan gua itu, ia ingin sekali mendengar kabar dari kalian.’
Tamim berkata, ‘Tatkala binatang tadi menyebutkan seorang pria kepada kami, kami pun takut kalau sekiranya pria itu setan. Kemudian kami bergegas pergi hingga memasuki gua itu. Ternyata di dalamnya ada seorang pria yang sangat besar. Kami belum pernah melihatnya, ia sedang di belenggu dengan kuat dan erat. Kedua tangannya terikat sampai lehernya, di antara kedua lututnya sampai kedua mata kakinya di belenggu dengan besi.
Lalu kami bertanya kepadanya, ‘Celaka, siapakah kamu?’ Dia menjawab, ‘Kalian telah mengetahui tentang aku, maka beritahukan siapakah kalian?’ Kami menjawab, ‘Kami adalah orang-orang dari bangsa Arab. Kami berlayar dengan menaiki sebuah kapal laut. Tiba-tiba kami dikejutkan oleh laut yang mengamuk, lalu kami dipermainkan ombak selama sebulan. Selanjutnya, kami mengungsi ke pulau kamu ini, lalu kami pun duduk di perahu kapan dan masuk pulau. Kemudian binatang berambut lebat dan tebal menemui kami, kami tidak tahu bagian mana depan dan mana belakangnya karena banyak rambutnya.
Lalu kami bertanya, ‘Celaka, siapa kamu ini?’ Ia menjawab, ‘Aku adalah Al-Jassasah,’ lalu kami bertanya, ‘Apakah Al-Jasssasah itu?’ Dia berkata, ‘Pergilah ke pria yang berada di gua itu karena ia ingin sekali mendengar kabar dari kalian.’ Lalu kami bergegas menuju anda, kami kaget setelah melihatnya dan merasa takut, siapa tahu itu adalah setan.’
Selanjutnya pria itu meminta, ‘Ceritakan kepadaku tentang pohon kurma Baisan!’ Kami balik bertanya, ‘Kabar mana yang ingin kamu ketahui?’ Ia menjawab, ‘Aku bertanya kepada kalian apakah pohon kurma tersebut sedang berbuah?’ Kami menjawab, ‘Ya’, Ia berkata, ‘Bukankah ia hampir tidak berbuah?’
Dia berkata, ‘Ceritakanlah kepadaku tentang danau Ath-Thabariyyah.’ Kami bertanya, ‘Kabar mana yang ingin kamu ketahui?’ Dia bertanya, ‘Apakah di dalamnya masih ada air?’ Mereka menjawab, ‘Airnya banyak.’ Dia berkata, ‘Bukankah airnya hampir kering?’
Pria itu meminta lagi, ‘Ceritakan kepadaku tentang mata air Zughar.’ Mereka menjawab, ‘Kabar mana yang ingin kamu ketahui?’ Dia bertanya, ‘Apakah di dalamnya masih ada air, dan apakah penduduk sekitarnya bercocok tanam dengan airnya itu?’ Kami menjawab, ‘Ya. Airnya banyak dan penduduk bercocok tanam dengan menggunakan airnya.’
Ia berkata, ‘Ceritakan kepadaku tentang Nabi yang ummi itu, apa yang telah dia lakukan?’ Mereka menjawab, ‘Nabi itu telah keluar dari Mekkah dan tinggal di Yatsrib (Madinah).’ Dia bertanya lagi, ‘Apakah orang Arab memeranginya?’ Kami menjawab, ‘Ya.’ Ia bertanya lagi, ‘Bagaimana ia memperlakukan mereka atau apa yang ia perbuat terhadap mereka?’ Kami pun menyampaikan bahwa nabi tersebut telah menundukkan orang-orang Arab yang mendatanginya dan mereka taat kepadanya.
Dia bertanya, ‘Apakah hal itu telah terjadi?’ Kami menjawab, ‘Ya.’ Ia berkata lagi, ‘Ingatlah bahwa sebaiknya mereka mematuhinya, dan aku memberitahukan kepada kalian tentang diriku, sesungguhnya aku adalah Al-Masih Ad-Dajjal, dan aku hampir diperbolehkan keluar (muncul). Aku akan muncul dan berjalan di muka bumi. Aku tidak membiarkan sebuah kampung kecuali aku menetap di dalamnya selama 40 malam, selain Mekkah dan Thaibah, karena keduanya diharamkan bagiku.
Setiap kali aku akan memasuki salah satunya, seorang malaikat akan menyambutku dengan pedang terhunus. Ia menghalangiku, dan pada tiap celah jalan-jalannya terdapat malaikat yang menjaganya.’”
Fathimah berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda sambil beliau menusukkan tongkatnya di mimbar, ‘Inilah Thaibah itu, inilah Thaibah itu, inilah Thaibah itu –-yakni Madinah—-. Ingatlah, bukankah aku telah menyampaikan haditsku ini? Para sahabat menjawab, ‘Ya.’
Bahwasanya kisah yang disampaikan Tamim telah mencengangkanku. Ceritanya persis dengan kisah yang aku ceritakan kepada kaian, juga tentang Madinah dan Mekkah. Ketahuilah, sesungguhnya Dajjal itu berada di Laut Syam atau Laut Yaman! Tidak, tetapi dari arah timur dan beliau mengisyaratkan tangannya ke arah timur.’
Aku hafal hadits ini dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.”
(HR. Muslim, no. 2942 dan Abu Daud, no. 4352)
Lantai Hitam Putih "Checkered Floor" Simbol Khas Gerakan Freemasonry
PERNAH melihat suatu ruangan, rumah atau bangunan dengan lantai seperti kotak papan catur? Sesungguhnya itu adalah simbol khas gerakan Freemason, lantai hitam-putih dalam keyakinan Freemason diyakini sebagai simbol dualitas.
Sebagaimana dijelaskan dalam buku “An Encyclopedia of Freemasonry and its Kindred Sciences” tulisan Albert Mackey halaman 494, simbol lantai papan catur: “The mosaic pavement in an old symbol of the Order. It is met with in the earliest rituals of the last century. It is classed among the ornaments of the lodge along with the indented tessel and the blazing star. Its party-colored stones of black and white have been readily and appropriately interpreted as symbols of the evil and good of human life.”
Menurut mereka, lantai berwarna hitam putih itu adalah representasi dari lantai Kuil Raja Sulaiman yang juga merupakan simbol dualitas diantara kebaikan dan keburukan dalam kehidupan manusia.
Bahkan ada yang menafsirkan bahwa checkered floor adalah simbol persilangan dua alam, yaitu alam nyata dan alam ghaib, atau lebih tepatnya, antara alam manusia dan alam jin.
Anggota Freemasonry berpose di ruangan yang berdekorkan simbol lantai papan catur dan juga simbol bintang lima.
Perhatikan pula betapa simbol lantai papan catur ini pun tertera dalam kartu Tarot “La Papesse”, yang merupakan simbol dualitas sebagaimana simbol Yin dan Yang (– Simbol Yin dan Yang tergambar pada buku yang ada di pangkuan La Papesse tersebut –)
“La Papesse” is card number two of the tarot, a number symbolic of duality. Notice the Ying Yang symbol on the Priestress’s book representing the same dualistic principles of the mosaic pavement.
Lantai papan catur (checkered-board) tersebut juga menjadi dekorasi pesta pernikahan pangeran William dari kerajaan Inggris, dan muncul pula dalam serial kartun “Bart Simpson”, serta pada cover album musik Michael Jackson yang berjudul “Blood on the Dance Floor”. [islampos/abuabdurrohman]
Di Antara Kedua Mata Dajjal Tertulis Kafir
Strategi Dajjal Menguasai Dunia
DAJJAL merupakan manusia penipu yang sengaja diprogram oleh Allah untuk menipu manusia khususnya kaum Yahudi. Dajjal menipu manusia dalam segala bidang baik akidah, akhlak hingga kepada uang. Dalam ajaran Islam uang yang disyariatkan adalah uang yang berasal dari emas dan perak, bahkan uang tersebut sudah dipakai sejak nabi-nabi terdahulu.
Emas disebut dengan dinar sedangkan perak disebut dengan dirham, uang dalam Islam uang secara intrinsik mempunyai nilai integritas atau nilai tukar yang langsung terletak pada uang tersebut, sama seperti barter yang dilakukan pada zaman-zaman terdahulu. Artinya kedua-dua barang yang ditukar sama-sama mempunyai nilai jual masing-masing.
Setelah masa kegelapan terjadi di dunia Islam dengan runtuhnya khilafah Turki Usmaniyyah, dan masa kejayaan mulai nampak di Eropa, pada awalnya penggunaan uang masih juga menggunakan dinar dan dirham, kemudian pada masa Inggris menjadi pengusa dunia, disebabkan adanya kesulitan dalam menjalankan perekonomian dengan menggunakan logam, maka pemerintahan Inggris membuatlah satu sistem dengan membuat kertas sebagai cek, untuk penyimpanan uang logam. Sehingga seiring berjalan waktu cek itu berubah menjadi uang kertas. Sehingga pada masa itu mata uang Poundsterling memiliki dua macam bentuk iaitu mata wang kertas dan mata wang logam.
Pada awalnya uang kertas yang beredar merupakan bukti-bukti pemilikan emas dan perak sebagai perantara untuk melakukan transaksi. Sehingga uang kertas yang beredar pada saat itu merupakan uang yang dijamin 100% dengan emas atau perak yang disimpan di bank dan sewaktu-waktu dapat ditukarkan penuh dengan jaminannya. Maka pada dasarnya uang kertas itu di ibaratkan sebagai cek.
Setelah perang dunia pertama Amerika menjadi negara penguasa dunia sehingga sistem keuangan dunia dipegang oleh Amerika. Mulailah Dajjal menyusun rencana untuk memperbudak manusia dengan uang. Tepatnya setelah setelah Perang dunia kedua, AS menggagas perjanjian untuk menjalankan sebuah sistem bersama yang kemudian dikenal sebagai perjanjian Bretton Woods pada tahun 1944 M yang dihadiri 730 orang wakil dari 44 negara.
Disepakati bahwa US Dollar berperan sentral dalam sistem moneter dunia. Dollar Amerika bisa dijadikan sebagai cadangan devisa. Sehingga dalam sistem ini menetapkan bahwa untuk setiap pencetakan uang 35 dolar di back up dengan satu ons emas sebagai cadangan yang harus disimpan di bank. Sehingga uang kertas tetap masih mempunyai nilai karena masih bisa dianggap sebagai cek.
Hal yang perlu di ingat bahwa sistem keuangan dalam perjanjian Bretton Woods tidak dijalankan oleh pemerintahan Amerika tetapi semua dijalankan oleh pihak swata, Satu-satunya lembaga yang berhak mencetak dollar adalah bank yang bernama The Fed (Federal Reserve Bank). Ironisnya, ternyata bank ini bukan milik pemerintah AS. Bank itu murni bank swasta, seorang konglomerat Yahudi-Zionis, bernama Rothschild. Dialah yang memiliki impian terbentuknya Israel raya yang tujuan akhirnya adalah menunggu kedatangan sang penyelamat kaum Yahudi yaitu al-Masih Dajjal.
Awalnya Amerika mempunyai bank pemerintah yang mencetak uang sebagai sertifikat emas dan perak. Secara bertahap, uang kertas diperkenalkan kepada masyarakat dan menjadi alat tukar pengganti koin emas dan perak. Lalu, pada tahun 1913 M, Rothschild membentuk The Fed. The Fed memiliki cadangan emas yang sangat banyak, sehingga mampu meminjamkan uang yang sangat besar kepada pemerintah AS. Kandidat-kandidat presiden AS dibiayai kampanye mereka oleh The Fed, dan setelah berkuasa, para presiden itu mengeluarkan keputusan berupa UU yang menguntungkan The Fed. Dimulai dari Presiden Woodrow Wilson, pada tahun 1914 M menandatangani keputusan memberikan hak cetak mata uang AS kepada The Fed. Pemerintah mendapatkan uang kertas produksi The Fed dalam bentuk hutang yang harus dibayar kembalikan berserta bunganya. Rakyat AS dipaksa membayar pajak untuk membayar bunga tersebut.
Inilah awal mula strategi Dajjal menguasai dunia dengan menguasai uang, sehingga dalam protokol zionis dikatakan bahwa siapa pun yang menguasai ekonomi berarti ia mengusai dunia.
“Kekuatan uang selalu bisa mengalahkan segalanya. Agama yang bisa menguasai rakyat pada masa dahulu, kini mulai digulung dengan kampanye kebebasan. Namun rakyat banyak tidak tahu harus mengapa dengan kebebasan itu. Inilah tugas Konspirasi untuk mengisinya demi kekuasaan, dengan kekuatan uang. ” (butir 3).
SETELAH lembaga keuangan dunia berada sepenuhnya di bawah kekuasaan kroni Rothschild yang merupakan lembaga zionis, tepatnya pada tanggal 15 agustus tahun 1971 M zionis merobek surat perjanjian Bretton Woods secara sepihak dan mengumumkan tidak lagi terikat padanya dan tidak lagi melakukan back up emas terhadap dollar yang dicetaknya.
Kejadian ini disebut dengan Nixon Shock dan telah membuat seluruh mata uang di dunia, termasuk Dollar yang menjadi sentral, tidak bisa lagi kita anggap memiliki nilai. Mata uang kertas dolar merupakan sebuah cek kosong. Sehingga zionis bebas mencetak wang kertas semaunya kemudian memberikan pinjaman kepada semua negara dengan tagihan bunga yang sangat besar. Dengan hutang inilah salah satu cara Dajjal menguasai dunia.
Lembaga Dajjal hanya butuh mesin percetakan dengan modal satu lembar uang kertas senilai sekitar 4 sen, kemudian Federal Reserve Bank menjual kertas cetakan yang disebut uang kertas seharga US$1,10, 20,50,100. Inilah salah satu tipu daya Dajjal, dengan bermodalkan kertas dan mesin percetakan Dajjal bisa menyulap kertas menjadi harta yang bernilai. Empat bulan setelah kejadian Nixon shock, tepat pada tanggal 18 Desember 1971 M, sebuah perjanjian baru Smithsonian Agreement dikeluarkan.
Perjanjian yang di tanda tangani bersama negara-negara industri G10 inilah yang kemudian secara resmi mengakhiri era yang ditetapkan dalam Bretton Woods menjadi Floating exchange rate yang wajib diikuti oleh seluruh negara anggota IMF (International monetary fund). Sehingga resmilah era uang kertas tanpa terikat lagi dengan emas. Dan agenda Dajjal tersebut didukung oleh semua negara yang ada di dunia.
Sebuah bukti yang sangat kuat The Fed mencetak uang kertas dengan lambangnya yang menunjukkan isyarat bahwa di belakang semua itu terdapat sebuah kekuatan yang mengendalikannya, slogan yang ditulis “In God We Trust” yang artinya hanya tuhan yang satu, dan tuhan yang dimaksudkan di sini adalah tuhan yang bermata satu sebagaimana terletak di atas piramid iaitu dewa horus. Dewa horus merupakan tuhan kepercayaan Mesir kuno. Lambang mata satu dalam gambar tersebut adalah lambang dewa matahari atau disebut juga mata yang maha melihat.
Annuit Coeptis artinya Dia berkenan atas persembahan kita, dengan uang inilah Dajjal bisa menguasai dunia dan menundukkan umat manusia. Kemudian slogan berbahasa latin yang terletak di bawah piramid Novus Ordo Seclorum artinya pemerintahan baru dalam suatu masa atau sering diterjemahkan new world order yaitu tata dunia baru. Ini adalah misi Yahudi untuk menjadikan penduduk dunia di bawah kontrol dan kendali mereka dalam satu pemerintahan dunia. Yang nantinya akan datang sang penyelamat mereka di Yerusalem yaitu al-Masih Dajjal.
Setelah Dajjal menetapkan mata wang dunia adalah dolar dan semua barang di ukur dengan dolar kemudian mewajibkan semua negara-negara anggota IMF, setiap negara menetapkan kurs mata uang negaranya berdasarkan dolar, sehingga nilai tukar mata uang satu negara di tentukan oleh IMF. Maka kapanpun, dengan hitungan detik, zionis bisa menjatuhkan nilai kertas sebuah negara terhadap dollar Amerika. Tergantung kondisi sebuah negara Kalau membangkang dijatuhkan nilai kertasnya sehingga menimbulkan ketidakpercayaan dari rakyatnya, tapi kalau tunduk dan patuh maka nilai tukarnya dibuat seolah-olah stabil.
Indonesia pada dasarnya tunduk dan patuh pada zionis akan tetapi melihat penduduk Muslim terbanyak di dunia, walaupun tidak membangkang tapi perlu di waspadai Indonesia diibaratkan seperti singa yang masih tertidur kapan saja bisa menerkam mangsanya. Oleh sebab itulah nilai tukar rupiah dengan dolar dibuat sangat tinggi sekarang mencapai Rp 11,438 pada tahun ini.
Sehingga mata wang rupiah di buat tidak berharga di mata dunia. Inilah penyebab utama krisis ekonomi Indonesia yang berkepanjangan. Sehingga umat Islam Indonesia menjadi orang yang miskin, yang hanya memikirkan sesuap nasi bahkan untuk makan saja susah, sehingga umat Islam Indonesia tidak ada inisiatif lain selain hanya memikirkan apa yang harus dimakan hari ini.
Berbeda dengan negara tetangga Malaysia IMF menetapkan nilai tukar ringgit dengan dolar hanya sekitar RM, 3 saja. Sehingga Malaysia menjadi negara yang makmur dan sejahtera khusus di wilayah Asia tenggara. Alasannya karena Malaysia merupakan negara federasi Inggris dan watak rakyat Malaysia merupakan watak yang taat kepada raja. Sehingga Dajjal menganggap Malaysia tidak berbahaya. Maka benarlah apa yang dinubuatkan oleh Rasulullah SAW, Rasulullah bersabda:
“Dia datang kepada satu kaum mendakwahi mereka. Merekapun beriman kepadanya, menerima dakwahnya.
Maka Dajjal memerintahkan langit untuk hujan dan memerintahkan bumi untuk menumbuhkan tanaman, maka turunlah hujan dan tumbuhlah tanaman,” (HR. Muslim)
MELALUI lembaga IMF, Dajjal menjajah manusia seluruh dunia tidak ada yang bisa keluar sistem tersebut, bahkan kekuatan Amerika yang merupakan kekuatan super power dunia dipaksa untuk tunduk kepada sistem tersebut. Dulu pernah presiden Amerika Presiden F Kennedy pernah berusaha melepaskan Amerika dari jeratan The Fed dengan membuat rencana penerbitan mata uang sendiri. Namun, sebelum rencananya terlaksana, dia sudah mati dibunuh. Maka hingga hari ini semua negara tidak bisa melepaskan dari sistem dajjal tersebut.
Begitu juga yang terjadi pada presiden Sukarno dulu, disaat terjadi perang dingin antara soviet dan Amerika, Amerika memaksa sukarno untuk untuk memilih di antara keduanya. Melalui IMF Amerika menjadikan alat untuk membujuk Sukarno agar berpihak ke Amerika, sehingga pada tahun 1963 M, Amerika menyediakan utang sebesar US$ 17 juta. Keadaan menjadi terbalik setelah Inggris menyatakan Malaysia sebagai negara federasi Inggris tanpa konsultasi dengan Sukarno yang dianggap mengancam stabilitas Asia tenggara.
Sukarno juga menasionalisasi perusahaan-perusahaan Inggris, Insiden berimbas kepada hubungan Indonesia dengan IMF. Dan Sukarno membatalkan perjanjian kesepakatan dengan IMF.
Sukarno juga membawa masalah Malaysia ke tingkat internasional dan PBB mengakui eksistensi Malaysia. Sehingga Sukarno mengambil keputusan keluar dari keanggotaan PBB dan menasionalisasikan semua perusahaan Asing kecuali perusahaan minyak. Sukarno juga mengerluarkan sebuah statmen go to hell with your aid, sebagai ungkapan cerai dengan IMF dan Bank Dunia pada tahun 1965 M dan memutuskan membangun Indonesia secara mandiri. Tak lama kemudian Sukarno di lengserkan dengan kudeta berdarah yang menandakan di mulainya rezim orde baru dan memulai kembali hubungan baru dengan IMF.
Dengan jeratan hutang Dajjal akan memaksa semua negara untuk menjual semua hasil alam sebuah negara dengan dolar, sehingga berapapun banyaknya minyak atau emas yang dijual dalam bentuk dolar, Dajjal hanya mencetak kertas-kertas kosong menjadi uang yang disulap dengan harga nominal. Melalui sistem demokrasi Dajjal dengan mudah mengusai sebuah negara, Dajjal memberikan dana kampanye kepada calon presiden yang nantinya apabila menjadi presiden dia bisa dijadikan sebagai boneka.
Tidak terkecuali Indonesia. kompas.com menyatakan bahwa Sekretariat Nasional (seknas) Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) mengungkapkan data utang Indonesia berdasarkan data dari kementerian keuangan perbulan mei 2013 sebanyak Rp 2.036 triliun. Maka direktur investigasi dan advokasi Fitra Uchok Sky Khadafi, jika melihat perkembangan utang Indonesia yang terus meningkat setiap tahunnya Indonesia menuju kebangkrutan. Kemudian Uchok juga menjelaskan bahwa tanda-tanda Indonesia menuju kebangkrutan adalah semua aset negara atau tanah berserta sumber daya alam lainnya, sudah dikuasai oleh pihak swasta.
Untuk menguasai dunia Dajjal akan menawarkan air kepada manusia padahal itu adalah api, Rasulullah telah memperingatkan bahwa air yang dibawa oleh dajjal adalah api. Bagi manusia yang hanya melihat dengan mata luaran, tanpa melihat dengan mata hati mereka menerima tawaran air tersebut, sehingga manusia dengan mudah di perbudak oleh Dajjal. Hakikatnya manusia jika dipaksa dengan kekuatan fitrah manusia akan melawan. Sehingga Dajjal membuat tipu daya dengan cara yang sangat halus, tanpa disadari manusia telah terjebak dalam sistem Dajjal baik politik, ekonomi, pendidikan dan lain-lain. Hal ini sebagaimana telah di ungkapkan oleh Ahmad Thomson dalam bukunya Dajjal The antichrist.
Maka selama negara masih menggunakan dolar dalam transaksi ekonomi selama itu juga Dajjal akan terus berkuasa dan menindas umat manusia. Kembalilah kepada uang yang disyariatkan dalam Islam Yaitu dinar dan dirham. Jika kita tidak mampu mengaplikasikannya dalam level makro cobalah dalam level mikro, mulailah dalam sebuah perkampungan kecil yang hanya menggunakan dinar dan dirham. Wallahua’lam.
Sistem Dajjal Bagaimana Menghindari dan Menumpasnya
Bagaimana Mengenyahkannya Dajjal?
TIDAK bisa dipungkiri bahwa kita sekarang ini hidup di zaman penuh konspirasi yang selalu menyudutkan umat Islam. Ahmad Thomson—ulama asal Inggris—menyebutnya sebagai sistem Dajjal. Apa itu sistem Dajjal?
Sistem Dajjal adalah sistem kepalsuan, seperti yang terjadi sekarang ini. Orang menyebutnyaThe New World Order (Tatanan Dunia Baru), meski kenyataannya malah tidak ada tatanan. Yang disebut pejuang hak asasi manusia justru yang sebenarnya teroris. Sedangkan mereka yang dituduh teroris justru sebenarnya orang yang mulia di hadapan Allah.
Ketika tokoh Nazi Joseph Goebbels meninggal, para aparat menemukan buku Propagandakarya Edward Bernays di kamarnya. Bernays merupakan seorang Yahudi dan mahir dalam menyitir pikiran orang. Kelihaiannya itu membuat ia naik daun menjadi konsultan berbagai perusahaan besar Amerika.
Menurut Sayyid Quthb, salah satu cara untuk mengenyahkan sistem Dajjal adalah sebuah komitmen dalam diri umat muslim untuk menerima Islam sepenuhnya atau tidak sama sekali. Sebab komitmen ini akan sangat menakutkan bagi penampuk Sistem Dajjal.
Inilah juga yang pernah terjadi kepada Sayyid Quthb. ‘Pembunuhan’ Sayyid Quthb adalah cara terakhir yang dilakukan Barat karena tidak juga berhasil mengubah pola pikir Asy Syahid meski sudah digoda berkali-kali, dengan jalan kekuasaan, pendidikan, sampai wanita. Namun apa dampak dari itu semua? Semangat militansi untuk kembali kepada Islam yang sesungguhnya menjadi sangat besar pasca buku-buku Sayyid Quthb diterbitkan seusai kematiannya.
Oleh karenanya, benturan Islam vis a vis Sistem Dajjal belum akan usai. Islam akan terus dirongrong oleh media sistem Dajjal lewat berbagai arah. Pertama, Islam akan disudutkan sebagai agama teroris dan bukan bagian dari solusi. Kedua, Islam akan dilihat dari tindak-tanduk keburukan akhlak yang diciptakan oleh oknum-oknum Islam itu sendiri.
Hal inilah yang pernah disinggung Sayyid Quthb, ketika Barat tidak fair dalam melihat Islam.
Ketika Islam diperintahkan oleh Barat menyelesaikan masalah-masalah yang justru diciptakan oleh Demokrasi, Sosialisme, dan Kapitalisme. Oleh karenanya, dalam Bab Ambil Islam Seluruhnya atau tidak sama sekali dalam buku Dirosah Islamiyah-nya, Sayyid Quthb menulis, “Tetapi yang aneh setelah itu, adalah bahwa Islam banyak sekali diminta pendapatnya mengenai persoalan-persoalan itu. Islam diminta untuk mengemukakan penyelesaiannya. Jadi tidak logis dan juga tidak adil, kalau dari suatu sistem tertentu diminta menyelesaikan dari masalah-masalah yang tidak ditimbulkannya sendiri, tetapi ditimbulkan oleh sistem lain yang berbeda watak dan metodenya dari sistem itu.”
Atas tantangan Barat itu, dengan pintarnya Sayyid Quthb membalas, “Laksanakan Islam sebagai suatu keseluruhan dalam sistem hukum pemerintahan, dalam dasar perundang-undangan, dan dalam prinsip-prinsip pendidikan. Baru setelah itu kita dapat melihat apakah masalah-masalah yang ditanyakan itu masih ada dalam masyarakat atau hilang dengan sendirinya.”
Akhirnya semua ini seperti lagu masonik The Beatles yang berjudul Across the Universe, dimana John Lennon berkata,“Nothing Gonna Changes My World.” Ya tidak ada yang boleh mengubah Sistem Dajjal dan media mereka akan terus bergerak sesuai tata kerjanya: penuh rekayasa dan manipulasi.
“Kita harus berusaha agar opini umum tidak mengetahui permasalahan sebenarnya. Kita harus menghambat segala yang mengetengahkan buah pikiran yang benar. Hal itu bisa dilakukan dengan memuat berita lain yang menarik di surat kabar. Agen-agen kita yang menangani sektor penerbitan akan mampu mengumpulkan berita semacam itu.” Protokol of Zion ke 13.
Demikianlah tulisan Islami mengenai Dajjal Terlahir Cacat dan Laknat yang Wajib di Waspadai !!, semoga artikel atau tulisan diatas dapat bermanfaat dan bisa menambah wawasan anda, dan pada akhirnya ... semoga Allah mengampuni dosa-dosa kita dan membawa keberkahan bagi saya khususnya dan pembaca semua pada umumnya , dan semoga Allah SWT melindungi kita semua dari hal-hal yang buruk, dan semoga kita selalu diberi berkah kesehatan oleh-Nya ,,,, Aamiin.
الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ
وَالسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Sumber dan bahan tulisan;
Dikutip dari Koran Republika edisi Jumat, 25 April 2003.
Special Thanks to:
Heri Ruslan
Zulfahmi, MA, Alumnus University of Malaya
(Dipfals-berbagai sumber)
Edit; wawansurya
Sumber ;
http://wawansurya.de.vu
http://wawansurya.tk
http://wawansurya.infos.st
http://wwbisnis.blogspot.com
www.affiliate-waones.com
http://waones-sbm.blogspot.com
http://mitra-sbm.blogspot.com
merchant